Senin, 07 Mei 2012

Budidaya cabe besar


Budidaya cabe besar pada lahan seluas 20 are dengan jumlah 2000 pohon. Jenis cabai yang saya tanam Tombak Satu. Umur tanaman sampai dengan saat ini sudah menginjak panen yang ke-8 atau sudah berumur 24 minggu. Untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil produksi tanaman, saya telah menggunakan beberapa produk pertanian NASA yang telah menghabiskan 2 botol Super NASA, 4 botol P0C NASA, 4 botol Hormonik, AER0 2 botol, GLI0 2 bungkus dan Metilat 2 botol.
Mengenai cara aplikasi ;
1). Super NASA, 30 gram Super NASA dicampur dengan UREA 50 gram + 250 gram Kcl + 250 gram TSP dalam 50 liter air lalu diaplikasi dengan cara siram.
 2). POC NASA + Hormonik digunakan dengan perbandingan 30 cc POC NASA dan 10 cc Hormonik dalam 14 liter air lalu disemprotkan pada tanaman setiap minggu.
3). GLIO, dicampur dengan 30 kg pupuk kandang disimpan dalam karung selama satu minggu lalu disebar di kebun.
4). Metilat, sepotong triplex diolesi lem tikus lalu ditengahnya diletakkan kapas yang telah diolesi metilat, lalu dipasang pada setiap sudut lahan.
5). AERO, digunakan sebagai pencampur POC NASA dan Hormonik.
Setelah mengaplikasikan produk-produk seperti diatas ada beberapa hasil yang memuaskan diantaranya :
1). Tinggi tanaman antara 150 -180 cm yang biasanya hanya 60 cm.
2). Tanaman jarang mati, batang lebih kuat dan besar.
3). Busuk buah berkurang.
4). Panjang buah rata-rata antara 18 - 20 cm.
5). Setelah dipanen buah lebih tahan sampai 10 hari, yang biasanya hanya 5 hari (kesaksian dari pedagang).
6). Buah nampak lebih merah mengkilat.
7). Bobot buah lebih berat, panen ke-8 mencapai produksi 1 ton (100 kg) setiap kali petik.
Saya sangat tertarik dengan produk pertanian NASA karena dapat memberikan solusi pada permasalahan tanaman cabai, untuk itu saya menyarankan agar menggunakan produk NASA, karena meskipun baru pertama kali menggunakan, saya sudah memperoleh hasil yang maksimal dibandingkan dengan petani-petani yang lain. Dalam hal pemasaran pun tidak susah, pengalaman saya ketika harga cabai di pasaran Rp. 4000/kg, pedagang berani membeli cabai saya Rp. 6000/kg. Saat ini saya baru melakukan pemupukan lagi yang diikuti dengan pemangkasan, dan hasilnya luar biasa daun mulai tumbuh kembali dan buah pun mulai keluar.
Semoga sukses se lalu. Bravo NASA
Petani : Jani Wurara
Kec. Wonggeduku, Kab. Konawe - Sulawesi Tenggara


Pemesanan Pupuk dan Pestisida Alami (agens hayati) untuk Meningkatkan Hasil Panen, silahkan hubungi: