Selasa, 03 Desember 2013

Penyakit becak ungu atau trotol

Penyakit becak ungu atau trotol menyerang pada berbagai jenis bawang-bawangan , misal bawang daun, b. merah, b. putih dan b. Bombay yang menyebabkan matinya daun-daun bawang. Penyakit ini disebabkan oleh jamur Alternaria porri (Ell.) Cif. Gejala serangan, terjadinya becak kecil, melekuk, berwarna putih sampai kelabu. Jika membesar, becak tampak bercincin, dan warnanya agak keunguan. Tepinya agak kemerahan atau keunguan dan dikelilingi oleh zone berwarna kuning, yang dapat meluas agak jauh di atas atau dibawah becak. Pada cuaca lembab permukaan becak berwarna coklat sampai hitam. Ujung daun yang sakit mengering, becak lebih banyak pada daun tua. Bisa menginfeksi sampai umbi lapis yang mengalami pembusukan mulai leher, dan mudah dikenali dari warnanya kuning sampai merah kecoklatan. Daur Penyakit; pathogen bertahan dari musim ke musim pada sisa-sisa tanaman sebagai konidium. Konidium disebarkan oleh angin pada malam hari dan infeksi terjadi melalui mulut kulit dan melalui luka-luka. Faktor yang mempengaruhi penyakit; tanaman tidak dipupuk secara berimbang, penyiraman kurang dan musim kemarau riskan dengan gangguan penyakit. Pemupukan dengan urea pada musim hujan akan meningkatkan serangan penyakit. Pengendalian; drainase yang baik, rotasi tanaman, pemupukan berimbang misal penyemprotan POCNASA dan HORMONIK, sebagai pencegahan sebelum tanam pakai Natural GLIO, penyemprotan fungisida tembaga dan zineb dianjurkan jika populasi diatas ambang ekonomi dan lebih bagus ditambah perekat-perata-pembasah AERO 810 agar dapat membasahi daun bawang yang berlilin.


Pemesanan Pupuk dan Pestisida Alami (agens hayati) untuk Meningkatkan Hasil Panen, silahkan hubungi: